LAGU PRS

Giat berusaha mencapai bahagia
Jati diri dibina
Membantu rakan sesama sebaya
Pembimbing rakan sebaya
Membantu rakan sesama sebaya
Pembimbing rakan sebaya

Kami bukan yang terbaik
Dikalangan yang terpilih
Kami sebagai modal insani
Faham erti sejati
Kami sebagai modal insani
Faham erti sejati

c/o Kami PRS seluruh negara
Pembimbing rakan sebaya
Membina visi nan suci
PRS faham sejati

Etika kami amalkan
Rahsia tetap digenggam
Prinsip piagam jadi panduan
Maruah dipertahankan
Prinsip piagam jadi panduan
Maruah dipertahankan

(ciptaan : Suarno Suardi)

PELITA YANG TERPADAM

Pelita Yang Terpadam ( mengenang genap 24 tahun kemangkatan ayahanda Hj.Hashim Abdullah 18 April 1986 dan kemangkatan bonda Hjh.Halijah L.Hussin 29 April 2005 )

Pelita 1 Pelita yang terpadam itu Tiba-tiba Telah mensuramkan seluruh kamar kehidupanku Membekas lesu dan kaku Hingga kini Gelitanya masih terasa.

Pelita 2 Pelita yang terpadam itu jua Telah menggelapkan segenap penjuru rumah kehidupanku Kerana serta merta Menjadikan aku si buta yang meraba Mencari secalit cahaya

Pelita-pelita yang terpadam itu Adalah obor kehidupanku Yang nyalanya menunjuk arah Padamnya mematikan langkah Aku masih berdiri di sini Memeluk panas bahangnya cahaya Dalam hangat kuatnya semangat Kehidupan ini Perlu aku teruskan.

wishing you all a good today, better tomorrow

Today
I will delete from my diary
two days: yesterday and tomorrow
Yesterday was to learn
and tomorrow will be the consequence
of what I can do today

Today I will face life
will the conviction that this day
will not ever return

Today is the last oppotunity
I have to live intensely
as no one can answer me
that I will see tomorrow' sunrise

Today I will be brave enough
not to let any oppotunity pass me by
my only alternative is to succeed.

Today I will invest
my most valueable resource : my time,
in the most transcendental work: my life,

I will spend each minute
passionately to make
of today a different
and unique day in my life

Today I ill defy every obstacle
that appears on my way trusting
I will succeed

Today I will resist
pessimism and will conquer
the world with a smile
with the positive attitude
of expecting always the best

Today I will make of every ordinary task
a sublime expression

Today I will have my feet on the ground
understanding reality
and the stars' gaze
to invent my future

Today I will take the time to be happy
and will leave my footprints and my
presence in the hearts of others.

Today, I invete you to begin a new season
where we can dream
that everything we undertake is possible
and we fulfill it
with joy and dignity.

SMILE, SMILE, SMILE
Have a good day and a better tomorrow!!!

Di luar Jendela

Sesekali menjenguk ke luar jendela
Dari puncak menara kehidupan
terasa sayupnya pandangan
sesayup pandangan
mata kedua
pandangan lain jua
Kita acap kehilangan kata
menafsir makna
pada seliratnya jaringan aksara
Apakah aman kita berada
dipuncak tika orang lain
mendongak menyapu warna awan
O.... lunaknya desir angin senja
menyapa wajah kita
memeluk merangkul bagaikan
tidak mahu melepaskan
Apakah ini
lagu dari puncak menara
iramanya dari kerlipan mata
Aku menjadi pegun
pada memahami lautan perkara
Uhhh kerdil aku mataMu

Izinkan aku sujud lebih lama

Kukumpulkan semua dalam tafakurku. Menghitung skrip-skrip yang tak terbacakan. Dalam daya kugagahi memahami yang tersurat dan tersirat sisi kehidupan ini. Pada sisi hitam yang kelihatan tak terpalit selembar cahaya. Pada sisi putih yang kelihatan tak tersilau juga cahaya. Aku sudah tidak mampu tersenyum lagi pada beratnya menampung beban derita. Dan lajunya deras sungai airmata. Khudrat apakah yang mampu menampung semua beban berat salah dosa? Izinkan aku sujud lebih lama di telapak iradatMu.